kumpulan cerpen remaja romantis SAAT HUJAN KATAKAN CINTA

   " saat hujan katakan CINTA "

semua berawal ketika seorang gadis yang fashionable , cantik , angkuh bernama alea wongso bertemu seorang cowok yang tampan namun sedikit cuek dan tertutup bernama Samuel dirga. alea gadis kaya raya dari seorang pengusaha tekstil terbesar di Yogjakarta , dari kecil alea hidup dengan kemewahan ,namun di balik kemewahannya ia sangat kesepian, karena kedua orang tuanya sibuk bekerja,  sehingga membuat alea menjadi gadis yang bandel, susah di atur , selalu menghambur hambur kan uang bersama teman - temannya . shopping, traveling sudah menjadi kebiasaannya bahkan ia rela meninggalkan pelajaran di kampus hanya untuk bersenang-senang . hari ini jadwal rutinya ke club diskotik untuk sekedar melampiaskan rasa kesepiannya. alea yang saat itu sedang menikmati pesta di klub diskotik tak menghiraukan berapa lama ia menghabiskan waktunya. ia bergoyang sana sini bagaikan perempuan malam, tetapi di balik sikap buruknya ia selalu menjaga kehormatan keluarganya . setelah selesai menikmati pestanya , alea pun pulang, setelah sampai di rumahnya , alea sudah di tunggu oleh papanya . Mr. Kurniawan Wongso itulah nama papa dari gadis yang bernama alea ini, seorang papa yang sibuk dengan pekerjaannya namun bijaksana, tinggi dan tegap. saat alea menaiki tangga dengan mengendap - ngendap seperti maling di pergoki oleh papanya.

   " alea dari mana kamu ? jam 12 malam kamu baru pulang mau jadi apa kamu aleaa !!! " bentak papanya

   " hmm... dari acara pesta teman pa " jawab alea enteng tanpa merasa bersalah 

    " kamu ga usah bohong sama papa, kamu kira papa tidak tahu kelakuan kamu di luar , shopping , Travelling, kerja kamu hanya menghabiskan uang !! " kata papa emosi kepada alea

    " papa gimana sih namanya juga shopping ,jalan jalan ya pakai uang . lagian dengan ini aku ga merasa kesepian " jawab alea

     " papa ga suka lihat kamu pulang malam seperti ini, kamu ingin membuat keluarga kita malu ? mulai sekarang semua fasilitas kamu papa sita sampai kamu bener - bener berubah menjadi gadis yang bisa menghargai uang ! " kata papanya ke pada alea 

    " please papa bercanda kan, jangan dong papa alea janji deh alea ga pulang malam lagi " jawab alea tidak terima karena fasilitasnya di sita

    " papa ga bercanda ini semua buat kebaikan kamu alea " jelas papanya

    " papa ga bisa giniin aku dong, ini semua salah papa aku pulang malam , itu semua karena papa dan Mama yang gak bisa luangkan waktu buat aku, aku kesepian aku gak pernah betah di rumah . rumah kita besar tapi kebersamaanya kosong ! aku ga butuh uang papa tapi aku butuh waktu papa dan Mama . alea benci sama papa dan Mama !!! sekarang terserah papa mau sita semua fasilitas aku ga peduli !"  balas alea marah langsung meninggalkan papanya dan pergi ke kamarnya

     " aleaaaa .... kurang ajar kamu " panggil papanya dari bawah 

keesokan harinya ...

sinar matahari yang mengkiau membangunkan tidurnya Alea, ia bangun dan bersiap - siap pergi ke kampus . ia berangkat lebih pagi , supaya dia tidak bertemu papanya di rumah . sinar matahari kini mulai berubah menjadi mendung. di perjalanan Alea sangat kesal untuk seumur hidupnya ia berjalan kaki dan menaiki bus ataupun angkot . Alea berhenti di halte untuk menuggu bus yang lewat, cukup lama ia menunggu dan membuatnya bosan. kini ia hidup seperti orang biasa dimana hartanya begitu melimpah. 

byarrr.... byarrr... byarrr... tetes air hujan turun begitu deras ke aspal ,cuaca yang dingin , dengan petir yang seakan akan mau mengamuk sama seperti perasaanya. Alea berteduh sendirian. lalu seorang cowok tampan yang sederhana dan super cuek bernama Dirga yang sedari tadi berjalan kehujanan dan kebingungan untuk berteduh , ia melihat ada halte . ia berlari ke halte , Dirga berdiri kedinginan , sementara Alea duduk dengan melihat gadget nya.hanya ada Alea dan Dirga di halte , saat Dirga ingin duduk tiba - tiba ada seorang anak kecil yang ingin menyebrang . Alea dan Dirga menyadari ada mobil yang melaju kencang dari arah kanan, mereka berdua terfokus kepada anak kecil itu . saat mobil itu hampir menabrak anak kecil itu dengan sekejap Alea dan Dirga berlari dan menyelamatkan nya hingga membuat Alea terjatuh bersama di tengah hujan yang sangat deras, mereka saling bertatapan dan terpanah . dirga merasakan jatunganya berdegub dengan kencang saat menatap mata alea . setelah bertatapan cukup lama alea bangun dan berdiri .
   " cari kesempatan dalam kesempitan lo yaah meluk - meluk gue " kata alea marah
   " gue cuma mau nyelamatin anak kecil tadi , buka mau meluk lo . " jawab dirga cuekdan pergi ke halte lagi
   " btw kenapa elo juga ikutan nolongin anak kecil tadi ? " tanya alea yang menghampiri dirga dan berdiri di samping dirga 
  " karena sesama manusia harus saling tolong menolong " jawab dirga singkat 
  " oh btw nama elo siapa ? " tanya alea 
  " dirga " pergi dan menaiki bus yang sudah datang
  " ee woii mau kemana lo ? tungguin woii " panggil alea yang juga ikut menaiki bus
di dalam bus orang begitu banyak sehingga alea berdiri di samping dirga . sesekali alea melihat dirga . tampaknya alea penasaran sama cowok cuek seperti dirga , karena seumur - umur baru kali ini dia di cuekin oleh seorang cuek , biasanya semua cowok akan terpanah dengan kecantikan alea. dirga berdiri melihat ke arah jalan . bus berjalan dengan kencang hingga hampir menabrak seekor kucing yang sedang lewat , bus ngerem mendadak dan membuat semua penumpang jatuh , begitu juga dengan alea dan dirga . alea jatuh di pelukan dirga , mereka berdua saling bertatapan kembali , semua orang yang ada di dalam bus melihat mereka berdua . lalu ale bangun dan bangkit . dengan tampang cuek dirga ikut juga berdiri dan mengatakan maaf kepada alea lalu berhenti sebuah kampus universitas gajah mada . ternyata mereka berdua berhenti di tempat yang sama . dirga terus berjalan sementara alea memperhatikan dirga dari belakang . lalu teman alea cicil , nisa menghampiri alea.
    " alea kenapa baju lo basah semua ? " tanya nisa 
    " panjang ceritanya , dan elo tau gue ketemu siapa tadi ?" kata alea yang mempertanyakan sahabatnya 
    " ketemu cowok keren lagi lo yaa ? " kata cicil yang menduga - duga
    " salah . tadi gue ketemu cowok yang aneh , lumayan sih tapi cuek banget sama gue . gue jadi penasaran sama dia " jelasa alea kepada kedua sahabatnya
    " kaya ga ? terus ganteng ? " tanya nisa yang terlihat matree
    " gue ga tau di kaya atau miskin tapi sejak gue ketemu dia gue ngerasain hal yang berbeda. tapi ntahlah lupain aja guys . lebih baik kita ke toilet gue keringkan baju gue " kata alea mengalihkan pembicaraan
    " okayy " jawab nisa dan cicil serentak 
saat alea ke toilet ia melihat dirga hendak memasuki kelas . alea mengikutinya dan melihat dirga duduk di dalam kelasnya.
    " oh jadi dia jurusan teknik informatika " kata alea yang memperhatikan dirga dari luar pintu 
    " kamu ngapain di depan , kenapa tidak masuk ? " tanya salah satu dosen kelas dirga
    " oh tidak pak saya bukan anak informatika , tapi saya jurusan ekonomi " jelas alea
    " terus kenapa di sini " tanya dosen itu lagi
    " hmm pak itu muriudnya lagi niru gaya bapak " kata alea yang menunjuk ke arah belakang lalu kabur
    " mana ? " tidak terjadi apa - apa ko " jelas dosen itu yang berbalik badan 
    " lah kemana anak itu , hm anak zaman sekarang hobinya ngerjain orang tua " kata dosen itu mengusap - usap dadanya
setelah mengeringkan bajunya alea masuk ke dalam kelasnya . setelah beberapa menit pelajaran selesai. lalu alea pulang .
    " alea kok lo pulang jalan kaki sih ? kenapa mobil mewah lo ? hmm mobil lo di bengkel yaa? " tanya cicil 
    " panjang ceritnya , tapi yang jelas sekarang dan seterusnya gue bakal jadi bokek karena semua fasilitas gue di tahan bokap " jelas alea ke cicil
    " oh gitu ya jadi elo kere dong ? hmm sorry to say ya alea gue ga mau temenan sama cewe kere kaya lo " ledek cicil yang sombong
    " haha jadi ini diri lo sebenarnya , di saat gue senang lo deketin gue dan di saat gue susah elo jauhi gue . bagus banget sekarang gue tahu busuknya elo . mulai detik ini persahabatan kita putus ! " jawab alea ketus
    " haha bagus dong " balas cicil tertawa sinis
alea pergi meninggalkan cicil , dan pergi suatu tempat di mana tempat itu selalu jadi tempat curhatnya saat ia merasa sedih , kesepian dan hal apapun . tanpa di sadar ternyata dirga juga berada di tempat itu . saat alea menumpahkan segala amarahnya dan melempar batu kecil ke danau
    " gue benci semuanya , nyokap , bokap , bahkan sahabat gue mengkhianati gue . gue benciiii mereka !!! " teriak alea yang sedang menangiis . dirga yang sedari tadi di tempat itu mendengar suara orang yang sedang menangis . ia mencari suara itu dan akhirnya ia bertemu lagi dengan alea . ia menghampiri alea dan memotong kata - kata alea 
    " hidup bukan untuk di benci tapi untuk di nikmati . karena hidup kita cuma 1 kali . elo menghabiskan waktu elo hanya untuk bersedih " sahut dirga ke alea
    " jangan sok ceramahi gue deh , elo itu ga tau ! " balas alea membentak dirga
    " gue tahu , besok jam 8 pagi temui gue di kebun teh kulon progo " sahut dirga yang mulai simpati dan sedikit cuek
    " ngapain gue ke sana ? " tanya alea kebingungan
    " datang aja , oke gue cabut duluan " pergi meninggalkan alea dan pulang
   " ya " jawab alea dan juga pergi pulang
hari selanjutnya....
alea sudah tiba di kebun teh , ia menunggu kedatangan dirga . alea menikmati pemandangan dan udara yang sejuk di sekeliling kebun teh , ia melihat banyak orang wanita maupun laki - laki paru baya sedang memetik hasil panen teh untuk di olah , sesekali ia memotret orang - orang itu .
    " oke juga tuh anak cari tempat yang indah kaya gini , udaranya sejuk pemandangan yang hijau buat gue jadi nyaman " kata alea yang berjalan melihat - lihat kebun teh
setelah beberapa menit dirga pun datang , namun ia tidak datang sendiri melainkan di temani dua pasang sepeda . sementara alea duduk menunggu dirga
    " hm elo uda lama di sini alea? " tanya dirga
    " kok elo tahu nama gue kan lo gak pernah nanya gue , tapi gue yang tanyakin nama lo " tanya alea 
   " hmm uda lo jangan bawel lagi pula ga penting gue tahu nama lo dari siapa kan " jawab dirga 
   " jadi lo lama nunggu apa enggak ? " tanya dirga
    " lumayan , so what our doing now ? " kata alea 
    " kring..kring..kring.. " membunyikan peluit sepeda 
    " bermain sepeda di kebun teh ? kan jalanya belok - belok . elo mau buat kaki gue lecet " kata alea yang malas untuk bermain sepeda 
    " kalau ga mau yaudah gue sendiri aja " menaiki sepeda dan menunggu alea untuk ikut bersamanya
    " zzz yaya gue ikut " kata alea yang ikut menaiki sepeda
alea dan dirga mulai  bermain sepeda , mereka bermain sepeda sambil menikmati pemandangan 
   " gimana elo suka ? " tanya dirga ke alea
   " suka banget gue baru pertama kali bermian sepeda di tengah - tengah kebun teh kaya gini " jelas alea senang
   " gimana kalau kita balap ? " ajak dirga menantang alea
   " oke siapa takut " kata alea setuju
  " oke kita mulai ya 1 , 2 ,...   " kata dirga yang belum mengatakan 3 namun alea sudah duluan pergi 
  " ee cerdik elo yaa " tertawa mengejar alea
  " haha kejar gue sampai dapat " teriak alea kepada dirga 
alea dan dirga bermain sepeda sangat kencang , alea terlihat sangat bahagia , ia jatuh cinta melihat keindahan alam , begitu juga dengan dirga , ia senang melihat alea tertawa lepas dan berusaha mengejar alea . ia kayuh kan sepedanya dengan kencang , dan mereka berteriak lepas , seakan - akan melepaskan semua beban hidup mereka
   " hari ini gue jatuh cinta , dan untuk pertama kalinya gue sebahagia ini , gue ingin berteriak lebih keras dan mengatakan pada semua orang kalau hari ini gue sangat bahagia , tapi gue ingin mengatakan pertama kali pada seseorang yaitu DIRGA "  kata alea yang berbicara dalam hati
alea dan dirga berada di dataran yang paling tinggi , mereka tertawa bersama dan sesekali berteriak .
   " dirgaaaaaaaaaaa...... " teriak alea yang menyebut nama dirga
   " aleaaaaaaaaaaaa... " teriak dirga yang ikut menyebut nama alea 
mereka tertawa lagi dan saling bertatapan , tampaknya alea mulai terpanah dengan ketampanan dirga . begitu juga dengan dirga yang sudah mulai menyukai alea. sinar terang berganti gelap , mereka memesan janggung bakar dan menikmati jagung bakar sambil duduk di dataran teh yang paling tinggi . mereka mengobrol dan tertawa , saat alea tertawa dirga terpanah melihatnya.
   " apa lo ingin katakan sesuatu " tanya dirga yang membuat alea berhenti tertawa
   " hari sudah malam " jawab alea menunjuk ke arah langit dan berdiri meninggalkan dirga
dirga tersenyum mendengar jawaban alea , ia terus melihat alea yang terus berjalan 
   " aku tidak bisa mengatakanya , tidak bisa " kata alea berbicara dalam hati 
setelah alea pergi , dirga pun pergi juga . di rumah mereka saling memikirkan satu sama lain , alea memikirkan dirga , dan dirga memikirkan alea. keesokanya harinya alea dan dirga semakin dekat , mereka saling mengenal satu sama lain dan saling berbagi cerita , bercanda bersama . menghabiskan waktu bersama di saat semua sahabatnya meninggalkan alea karena alea menjadi cewek kere. hari berlalu dan terus berganti , saat itu dirga pergi ke ruang dosenya , untuk mengambil beasiswa jurnalis di london. ternyata dirga menyembunyikan beasiswa ini dari alea , ia tidak mau alea bersedih jika ia meninggalkan alea . hari ini dirga langsung pulang tanpa menemui alea . sesampai di kamar dirga berbaring melihat surat beasiswanya lalu menyelipkanya di sebuah novel . keesokan harinya alea datang ke rumah dirga, karena kemarin tiba- tiba dirga tidak menemuinya sewaktu di kampus . 
    " tok...tok..tok.." alea mengetuk pintu rumah dirga
   " yaa siapa ? " tanya dirga dari dalam dan membukanya
   " ya guee lah siapa lagi " jawab alea dan masuk ke rumah dirga 
  " duduk gih , gue ambilin lo minum dulu . btw lo mau ngapain ? " tanya dirga sambil mengambil minum buat alea
  " yaelah kaya tamu besar aja gue di layani , gue mau nanya kenapa elo tumben ga nemui gue sepulang kampus , terus sekalian gue mau minjam novel lo yang kemarin sempat lo bawa ke kampus " jelas alea 
   " hmm oh itu gue lagi gak enak badan , iya ntar gue ambilin novelnya " jawab dirga bohong dan pergi ke kamar untuk mengambil novel 
dirga lupa kalau ia menyembunyikan surat beasiswa itu di novel , lalu dirga memberikan novel tersebut kepada alea 
   " ni novelnya " memberikan novel ke alea
   ' oke thanks ya sob " mengambil novel itu dan memasukanya ke dalam tas
   " kok rumah lo sepi sih ? jadi gak enak gue lama - lama disini , nanti lo nafsu lagi sama gue  haha " ledek alea ke dirga
   ' yaelah gue ga nafsu sama lo . ia nyokap bokap lagi keluar kota . ha ide bagus tu jadi mendingan lo pulang gih " jawab dirga
   " jadi gue din usir ni ? " kata alea
   " haha ya ga gitu kan elo yang bilang ga boleh berdua di dalam rumah lagi sepi gini " jelas dirga
   " haha yaya deh gue ngalah sama lo , gue pulang yaa terus banyak - banyak istirahat " kata alea pergi dan mengira kalau dirga lagi sakit
saat alea sampai di rumah ia masuk ke kamar , ia berbaring di tempat tidur dan mengambil novel dari tasnya , ia ingin bersantai sambil membaca novel . saat ia mengambil novel dan membuka novel itu jatuh sebuah surat. lalu alea membukanya , dan membaca semua isi surat itu yang beratas nama dirga . alea terkejut membaca surat itu yang merupakan beasiswa dirga , alea kesal dan marah kenapa dirga menyembunyikan ini darinya . 
    " kenapa elo sembunyikan beasiswa lo dari gue dir , apa selama ini elo ga anggap gue teman lo . gue saling berbagi cerita ke lo . tapi lo sembunyikan ini dari gue . " kata alea yang bersedih di dalam kamarnya
kali ini alea bukan hanya sedih karena dirga menyembunyikan beasiswa itu , tapi hatinya juga ikut sedih dan hancur karena dirga akan meninggalkanya . ia akan kehilangan teman sekaligus cintanya .
Di kampus... 
pagi yang cerah mengawali semangat dirga . dirga mencari - cari alea di setiap tempat namun tidak ketemu . ternyata alea sengaja tidak masuk ke kampus sdan pergi ke tempat yang ia sukai saat dirga menemuinya dekat danau . setelah selesai pelajaran dirga memikirkan alea yang sedari tadi tidak kelihatan . lalu ia kepikiran tempat yang alea suka . dirga pergi ke sana dan melihat alea yang sedang duduk bersedih dan sendirian ,
    " haii miss galak ngapain lo di sini lagi galau lo yaa ? " tanya dirga yang meledek alea
alea hanya diam dan tidak menjawab pertanyaan dirga
   " woii budeg lo yaa , ngapain lo di sini , come on lo galuin siapa ? atau lo ada masalah dengan bokap lo . cerita aja ke gue " kata dirga sambil bercanda
alea berdiri dan menunjukan surat beasiswa ke dirga
    " kenapa lo sembunyiin ini dari gue ? " tanya alea serius
    " hmm lo nemu itu dimana ? " tanya dirga yang terkejut
    " mendingan sekarang lo jawab " kata alea
    " hmm .. gue .. ya gue mau kasih surprised buat lo , dan 2 hari lagi gue bakal ke pergi ke amerika . dan rencanannya gue mau ngajak lo jalan semau lo " jawab alea
   " gue ga butuh surprised lo . gue cuma kecewa lo sembunyuin ini dari gue " balasalea
   " gue cuma ga mau buat lo sedih  karena gua akan pergi ninggalin lo " kata dirga 
   " emang gue sedih , gue sangat sedih kalau lo pergi dan ninggalin gue . sejak kapan lo ambil program beasiswa ini ? " tanya alea sedih
   " 1 bulan yang lalu . gue ingin keliling dunia dengan beasiswa ini akan mendekatkan impian gue " jelas dirga
   " apa lo senang di disana ? " tanya alea
   " tidak karena gue bakal kesepian" jawab dirga singakat
   " kalau di sini ?" tanya alea lagi ke dirga
   " yaa " kata dirga
   " kenapa ? " tanya alea
   " karena ada lo sahabat terbaik gue " jawab dirga 
   " hmm jika gue pergi lo akan merindukan gue ?" kata dirga yang berbalik bertanya
   ' tidak akan " jawab alea 
   " aku tidak akan mengatakannya , kau lebih mencintai mu impian mu , di banding cinta ku pada mu dirga " kata alea dalam hati dan pergi
lagi - lagi alea pergi meninggalkan dirga sendirian , sementara dirga tersenyum melihat alea yang terus berjalan meninggalka dirinya . 
2 hari kemudian...
hari yang di tunggu oleh dirga sudah datang . hari ini ia akan pergi ke amerika mengejar semua mimpinya meninggalkan alea . dirga melakukan check in di bandara dan detik- detik ia memasuki pesawat , ia melihat sekeliling mengharapkan alea datang dan melihatnya namun alea tidak datang karena alea masih marah keapad dirinya. antara senang dan sedih saat ia meninggalkan indonesia . saat di dalam pesawat ia memikirkan alea dan mimpinya . begitu juga dengan alea , ia masih marah kepada dirga dan bertekad tidak akan mau menemui dirga . setelah dirga sampai di amerika , alea merasa kesepian ia menjalani hidupnya dengan kesendirian . namun situasinya sudah berbeda sekarang ia mendapatkan semua fasilitasnya karena papanya alea melihat perubahan alea yang sudah menjadi gadis yang baik , dan yang lebih penting alea sudah bisa menghargai uang . kini alea tumbuh menjadi gadis yang mandiri dan membuka beberapa usaha di yogjakarta. ia melakukan aktivitasnya begitu seterusnya sampai pada akhirnya alea mendapatkan proyek besar pergi ke amerika untuk investor perusahaan.
5 tahun kemudian....
dirga menjalani hidupnya sebagai jurnalis di sebuah acara yang sangat terkenal . begitu lah keseharianya yang ia lewati . ia cukup menikmati hidup barunya. alea berdiri di sebuah balkon rumahnya . ia memikirkan dirga dan juga merindukan dirga . 
  " dirga cukup bahagia dengan di hidup barunya , ia tidak pernah melihat kehidupan lama , begitu juga aku yang tidak akan menunggu kehadiranya " kata alea yang berbicara dalam hati dan tersenyum
hari ini alea akan pergi ke amerika untuk bisnis di suatu acara perusahaan terbesar di amerika
Di amerika....
alea tiba di amerika ia berdiri melihat bangunan tinggi di sudut kiri kanan jalanan amerika . banyak orang lalu lalang berjalan . kali ini cuaca tidak bersahabat , awan menjadi gelap dan air hujan turun ke aspal . air hujan turun semakin deras , lalu ia berteduh di sbuah toko coklat . saat berteduh lalu datang seorang laki - laki yang juga ikut berteduh . laki - laki itu berdiri di samping alea yang ternyata laki - laki itu adalah dirga.
   " how are you " tanya dirga kepada alea
   " who are you ? " berbalik bertanya ke arah laki - laki itu yang tidak tahu ternyata itu adalah dirga
   " really u dont know me ? " tanya dirga 
alea berbalik badan dan terkejut melihat dirga di sampingnya sedari tadi
   " dirgaa , kenapa ada di samping gue ? " tanya alea terkejut
   " ada deh " jawab dirga
namun alea ingat ia sudah membenci dirga karena dirga meninggalkanya begitu lama dan tidak memberikan kabar kepadanya . lalu ia pergi di tengah hujan turun yang sangat deras.
    " alea tunggu cukup tinggalin gue sendirian . di indonesia lo bisa tinggalin gue sendiri tapi di sini lo ga akan bisa " teriak dirga kepada alea yang berjalan meninggalkan dirinya
    " kenapa ga bisa ? gue benci lo bagaimana bisa lo menganggap gue sahabat lo tapi lo gak pernah mengakat telfon dari gue . lo jahat ! " alea berhenti di tengah hujan dan tampak wajahnya penuh kekecewaan
    " gue gak bisa angkat telfon lo karena kerjaan yang begitu padat , gue pergi dari negara ke negara lain , mafiin guee alea " mengejar alea dan berdiri di depan alea di tengah hujan deras
    " tinggalin gue dan lupakan kalau kita pernah berteman " alea sangat marah dan pergi lagi meninggalkan dirga
    " i love you alea ... " kata dirga yang berdiri di tengah hujan deras
semua orang melihat dirga yang berdiri di hujan yang sangat deras dimana semua orang ingin berteduh tetapi tidak halnya dengan dirga . lalu alea berhenti mendengar kata yang di ucapakan oleh dirga
     "  gue lebih jatuh cinta sama lo , tapi lo bakal tinggalin gue " jawab alea yang berhenti di
     " apa lo ingat 5 tahun yang lalu saat lo dan gue jatuh bersama karena nyelamatin anak kecil di tengah hujan yang sangat deras . sama dengan hari ini biar hujan yang berbicara dan mengatakanya kepada lo kalau sejak gue pertama kali menatap lo gue jatuh cinta sama lo ! " jelas dirga 
    " apa lo yakin ? " tanya alea senang dan tidak percaya ternyata dirga memiliki rasa yang sama terhadapnya
    " sure , really sure that i love you alea " teriak dirga dan merenggankan kedua tanganya 
semua orang melihat alea dan dirga , ada yang bertepuk tangan menyuruh alea mengatakan hal yang sama kepada dirga. alea berlari ke arah dirga dan memeluknya .
    " i love you too dirga " bisik alea yang sedang memeluk dirga
dirga tersenyum mendengar jawaban dari alea , mereka tertawa bersama dan berlari bersama air hujan . semua orang tertawa melihat pasangan baru ini yaitu alea dan dirga .